Senin, 13 Mei 2013

Cara Menghilangkan Background Putih dengan mudah Dengan photoshop

kali ini saya akan membuat artikel tentang photoshop lagi, artikel ini dibuat untuk pemula seperti saya :)
kalo yg sudah ahli dalam photoshop pasti sudah tau dan mahir dalam bidang seperti ini.
artikel ini dibuat hanya sekedar membantu dan saling berbagi pengetahuan, nah langsung saja ya.. :)

1. buka photoshop - masukan file yang akan dihilangkan baground putihnya.
File - Open ( Atau langsung seret file ke dalam photoshop)

gambar 1

2. untuk menhapus baground putih. pilih penghapus pilih - ( magic eraser tool)

3. langkah selanjutnya, atur tolerance seperti gambar di bawah. disini saya menggunakan 10, semakin besar angka pada tolerance semakin besar pula diameter background putih yang akan hilang.




4. selanjutnya hapus bacground putih, terserah mau dmana letaknya, yg penting pas bacground putihnya, jngan smpai kena file yg tak ingin dihapus, nnti bsa ikut-ikutan hilang lo... heheh :) 
hasilnya sebagai berikut.
bacground putih hilang

dari pada harus menyeleksi lama2, lebih mudah dan gampang, selamat mencoba, jngan lupa menyimpanya dngan format PNG / PSD.
Salam sukses.. :)

[ Baca Selengkapnya... ]

Senin, 06 Mei 2013

Membuat foto supaya lebih tajam dengan photoshop


kali ini saya akan memberi cara bagaimana Membuat foto supaya lebih tajam dengan photoshop , sebelumnya maaf apabila ada kesalahan dalam memberikan tutor , yang harus anda lakukan adalah siapkan software PHOTOSHOPnya agar bisa Membuat foto supaya lebih tajam dengan photoshop 
 
TAHAP 1 : Buka PHOTOSHOP dan pilih FOTO yang akan di buat lebih TAJAM disini saya memakai foto teman saya kuliah :)
 
mempertajam foto dengan photoshop
TAHAP 2 : klik CTRL + J untuk duplikat layer , lalu setelah itu tekan CTRL+SHIFT+U makan foto menjadi warna abu-abu . lihat foto
mempertajam foto dengan photoshop
TAHAP 3 : Setellah itu klik FILTER dan pilih GAUSSIAN BLUR dan atur radiusnya , sesuaikan dengan kesenangan anda , disini saya mengatur radius 3,2 , lalu klik OK , tujuannya agar FOTO bisa semakin TAJAM inilah yang paling terpenting dalam Membuat foto supaya lebih tajam dengan photoshop
mempertajam foto dengan photoshop
TAHAP 4 : Setelah itu pada LAYER 1 , ganti blending modenya menjadi HARD LIGHT dan liat foto akan MENJADI TAJAM .
mempertajam foto dengan photoshop:
Nah itulah tadi bagaimana caranya :)
sebetulnya masih bnyak caranya, tergantung keinginan.. :)

Membuat foto supaya lebih tajam dengan photoshop

semoga bermanfaat

[ Baca Selengkapnya... ]

membuat foto lebih tajam dan berartistik dengan photoshop


Tutorial photoshop kali ini kembali lagi membahas tentang teknik edit foto. Pembahasan dikhususkan pada trik mengubah foto biasa menjadi foto dengan gaya yang lebih artistik dengan memberikan efek melalui photoshop. Sering kali kita melihat sebuah foto yang sebenarnya diambil dengan nuansa yang biasa, tapi bisa disulap menjadi suasana yang menakjubkan sesuai yang diinginkan.
  • Level Tutorial: Menengah
  • Durasi: 15 Menit
  • Materi: Foto Artistik
1. Langsung saja kita mulai, pertama carilah foto yang akan dimanipulasi. Contoh seperti di bawah ini.
Efek PhotoshopFoto fokus ke wajah
2. Lakukan Duplicate Layer dengan menekan CTRL+J, dan akan tercipta sebuah layer baru sebagai duplikasi.
duplicate layerduplicate layer
3. Langkah berikutnya, klik Image Adjusments Shadow/Highlight. Atur nilai Shadow amount:70% dan Highlight amount:30%.
efek photoshopPengaturan shadow/Highlight
4. Kemudian untuk memberikan kesan lebih dalam, klik Filter > Sharpen > Unsharp Mask.  Atur nilaiAmount:30% dan Radius:250px.
efek photoshopUnsharp Mask
5. Nah, sampai langkah ini kalau lancar pasti perubahan efek sudah bisa dilihat. Sekarang kita tambahkan sebuah filter agar foto lebih unik tapi tetap elegan. Pada deretan kotak Layer bagian bawah, tekan tombol “Create New Fill or Adjusment Layer” dan pilihlah Hue/Saturation.
efek photoshopMenambahkan filter
6. Aturlah Hue: 250Saturation: 25, dan berilah tanda contreng pada pilihan Colorize.
efek photoshopefek filter hue/saturation
7. Jika langkah keenam berhasil maka hasil fotonya akan berwarna biru, jangan panik, pada Jendela Layer kurangi nilai Opacity menjadi 41%.
efek photoshopkurangi opacity layer
8. Masih lancar sampai langkah 7? Jika iya, selamat berarti kamu telah berhasil membuat manipulasi foto dengan efek yang artistik. Berikut  adalah hasil akhir dari tutorial ini. Lebih tajam dengan efek yang unik dan artistik.
efek photoshophasil akhir edit foto
Dan di bawah ini aku lampirkan dua foto sebelum dan sesudah manipulasi sebagai pembanding agar nampak jelas perubahannya.
efek photoshopbandingkan.. :D

Keren kan, semoga bermanfaat.. :)

[ Baca Selengkapnya... ]

Selasa, 16 April 2013

Belajar photoshop untuk pemula dapatkan buku panduan secara GRATIS

Buku panduan photoshop bahasa Indonesiaini merupakan sebuah buku elektronik / ebook yang disusun untuk keperluan pengolahan gambar dan foto pada program Adobe Photoshop. Program Photoshop pada awalnya hanya ditujukan untuk keperluan pengolahan gambar / fotografi, namun saat ini photoshop sudah berkembang menjadi sebuah software yang multifungsi untuk keperluan desain  web, animasi, painting, publishing, dan berbagai keperluan lainnya.

Buku panduan photoshop ini juga merupakan sebuah tutorial dan panduan lengkap tentangtehnik dasar penggunaan photoshop bagi tingkat pemula dan menengah.

Dalam file buku panduan photoshop ini terdapat 7 buah jenis ebook yang berbeda berdasarkan bab dan bagiannya. Mulai ebook tentang pengenalan photoshop, tehnik dasar menggunakan tool, bab tentang bekerja dengan warna, tehnik mengatur warna dan tonal, bab mengenai tehnik seleksi, transforming retouching, penjelasan dan penggunaan layers, bab penggunaan filter, dan format file pada photoshop.

Ketujuh ebook tersebut dikemas didalam satu file berbentuk rar dengan ukuran 6,61 MB. Pastikan extract dahulu dan memakai Adobe Reader untuk dapat membuka file ebook ini. Jika ingin mendapatkan "Buku Panduan Photoshop" secara gratis, silahkan klik link download (via 4shared) dibawah ini.


Download buku panduan gratis disini.

[ Baca Selengkapnya... ]

Belajar Corel Draw untuk Pemula

CorelDraw
Belajar Corel Draw untuk Pemula - Tutorial Corel Draw merupakan kumpulan teknik-teknik membuat dan mengolah gambar atau objek dengan menggunakan software editor grafik vektor yang dikeluarkan oleh Corel. Corel Draw yang merupakan salah satu software desain grafis ini sering digunakan untuk membuat gambar seperti kartun, logo, illustrasi, mengatur aplikasi tata letak secara sederhana untuk membuat brosur, pamflet, undangan, cover majalah, dan tutorial Corel Draw yang lainnya.

Software Corel Draw sejak pertama kali dikeluarkan selalu mengalami perkembangan. Perkembangan ini dapat mendukung bertambahnya tutorial Corel Draw yang bisa diciptakan. Bagi Anda yang menyukai program desain grafis, sudah pasti mengikuti perkembangan fasilitas dasar dari Corel Draw. Bahkan mungkin sudah mahir membuat berbagai tutorial Corel Draw. Ada banyak bentuk desain grafis yang dapat Anda ciptakan dengan memanfaatkan tutorial Corel Draw.

Tutorial Corel Draw - Pengenalan Fasilitas Dasar dalam Corel Draw

Bagi yang sudah mengenal fasilitas dasar dalam Corel Draw, mungkin Anda sudah tidak asing lagi dengan berbagai fasilitas dasar dalam Corel Draw. Nah, bagaimana bagi yang belum mengenal apa saja fasilitas dasar yang berfungsi untuk membuat berbagai desain grafis dalam tutorial Corel Draw? Berarti Anda harus tahu terlebih dahulu fasilitas apa saja yang dibutuhkan sehingga mengerti dan dapat menerapkannya ke dalam berbagai tutorial Corel Draw yang menarik.

Sebelum membuat berbagai tutorial Corel Draw, sebaiknya ketahui terlebih dahulu apa saja fasilitas yang ada dalam Corel Draw. Dengan mengetahui fasilitas dasar, Anda bisa membuat berbagai tutorial Corel Draw yang menarik dan berbeda. Apa saja fasilitas dasar yang perlu diketahui sebelum mengerjakan tutorial Corel Draw? Berikut fasilitas dasar yang tersedia dalam Corel Draw.
  • Quick Start. Quick Start terdapat dalam kotak dialog Welcome Corel Draw. Dalam kotak dialog ini, ada beberapa lembar proses yang dapat diaktifkan, yaitu quick start, what’s new, learning tools, galeri, updates.
  • Hint atau Tools. Hint berada pada sisi kanan kotak dialog utama sistem. Sistem menu Corel Draw menggunakan standar sistem operasi Windows yang sangat memudahkan pemakaian.
  • Standard Toolbar. Lembar proses standard toolbar ini terletak di bawah menu bar. Pada standard toolbar, sistem meletakkan simbol proses cepat. Misalnya terdapat simbol seperti folder untuk membuka suatu data grafis Corel Draw.
  • Property Bar. Fasilitas tambahan yang muncul setelah memilih salah satu alat dalam fasilitas toolbox. Property bar dalam tutorial Corel Draw bertujuan memudahkan pemakaian alat fasilitas toolbox terpilih. Property bar biasanya berada di bawah standard toolbar.
  • Toolbox. Toolbox ini terletak di bagian paling kiri. Sistem Corel Draw meletakkan sebagian tanda lipatan pada sisi kanan bawah alat fasilitas toolbox yang memiliki subalat. Nah, untuk menampilkan daftar subalat tersebut dapat dilakukan dengan mengklik dan menahan simbol alat yang bersangkutan.
  • Status Bar. Sistem meletakkan berbagai informasi pada baris status yang terdapat pada sisi bawah kotak dialog utama. Informasi tersebut berkenaan dengan objek gambar atau teks, atau alat proses yang terpilih.
  • Color Palette. Color Palette yang sering disebut juga dengan kotak warna, terletak di bagian paling kanan kotak dialog utama. Untuk memberi warna ketika menjalankan tutorial Corel Draw, cukup melakukan klik mouse seperti biasa. Sementara itu, untuk memberi warna garis dalam tutorial Corel Draw, klik kanan pada warna yang dipilih dalam kotak warna.
  • Dialog Box. Sistem Corel Draw akan meletakkan sejumlah pilihan proses dari fasilitas yang komplek pada suatu kotak dialog. Fasilitas yang bersangkutan dapat diatur melalui kotak dialog tersebut. Misalnya, ada perintah dalam tutorial Corel Draw untuk merubah format objek gambar dari vektor ke bitmap melalui menu bitmaps SubmenuConvert to Bitmap.
  • Docker.Corel Draw meletakkan sejumlah kotak dialog fasilitas yang sering digunakan dalam bentuk tetap pada sisi kanan kotak dialog. Format tersebut disebut dengan docker. Fasilitas ini dapat ditampilkan melalui Window Submenu Docker.
  • Fixed atau Floating Toolbar. Salah satu keistimewaan dari tutorial Corel Draw X4, yaitu fasilitas toolbox kotak warna, menu bar, standard toolbar, dan property bar yang dapat digeser dan dutempatkan di sembarang lokasi sehingga akan memudahkan Anda menyelesaikan tutorial Corel Draw.
Itulah beberapa fasilitas dasar yang ada dalam Corel Draw yang dapat digunakan ketika membuat berbagai tutorial Corel Draw. Dengan membiasakan menggunakan fasilitas dasar tersebut, Anda juga akan mudah membuat berbagai toturial Corel Draw.

Tutorial Corel Draw - Teknik Tutorial Dasar Corel Draw

Bagi para pemula, untuk menguasai tutorial Corel Draw perlu latihan yang banyak supaya bisa mahir. Anda dapat menguasai dan menjalankan program desain grafis Corel Draw dengan berlatih membuat berbagai objek dengan bantuan tutorial Corel Draw. Tutorial Corel Draw bisa Anda dapatkan dalam buku panduan Corel Draw. Namun, tidak hanya terbatas dalam buku panduan yang memuat tutorial Corel Draw ini, Anda pun juga dapat mencarinya di berbagai situs tutorial Corel Draw.
Untuk pemula, berikut ini ada beberapa tutorial Corel Draw yang dapat digunakan untuk melatih kemampuan Anda mengolah gambar atau objek menggunakan Corel Draw:

Tutorial Corel Draw Cara Mengcopy Objek dengan Cepat

Tutorial ini adalah tutorial Corel Draw yang paling dasar. Namun jika Anda sampai lupa, akan berdampak buruk untuk hasil kerja. Berikut tutorial Corel Draw mengcopy objek dengan cepat.
  • Buatlah objek sesuka Anda, misalnya objeknya bintang. Setelah itu, arahkan pointer pada objek tersebut.
  • Klik kiri sambil ditahan jangan dilepas, lalu pindahkan pointer ke arah yang diinginkan.
  • Lalu klik kanan, selanjutnya lepas klik kiri yang ditahan tadi. Anda akan melihat objek bintang sudah tercopy. Bandingkan jika Anda menekan CTRL+C dan CTRL+V, yang lebih lama untuk mengcopy objek.
Tutorial Corel Draw Export File Corel

Tutorial Corel Draw ini merupakan teknik mengeluarkan file Corel dengan cara sebagai berikut.
  • Seleksi objek yang ingin diexport.
  • Klik file pada menu dan pilih Export atau langsung saja menggunakan Shortcut Key Export ( CTRL+E).
  • Setelah klik Export, maka akan muncul jendela windows. Pilih tempat untuk menyimpan hasil Export. Anda juga bisa melakukan pemilihan file Export yang diinginkan, bisa berupa JPEG, TIFF, PSD, dan sebagainya, lalu tekan Export.
  • Setelah menekan Export pada langkah nomor 3, akan muncul jendela Convert to Bitmap. Sesuaikan size gambar sesuai kehendak dengan mengubah persenannya saja, untuk resolusi juga tergantung dengan kehendak Anda. Jika ingin hasil yang bagus maka Resolution bisa diperbesar tapi biasanya size akan menjadi lebih besar. Mengenai bagan Color, Anda bisa menggunakan RGB ataupun CMYK, setelah selesai dengan semua urusan di atas lalu klik tombol OK.
  • Lalu akan keluar jendela JPEG Export. Anda dapat mengkompres ukuran gambar dengan Compression sesuai keinginan, lalu tekan Preview untuk mengetahui size dari hasil Export file. Setelah itu, klik lagi tombol OK dan cek hasil di dalam folder tempat Anda menyimpan hasil Export Anda tadi.
Tutorial Corel Draw Membuat Layout Halaman Majalah Efek Envelope

Anda dapat menjalankan tutorial Corel Draw yang satu ini dengan cukup mudah, yaitu dengan cara berikut.
  • Kumpulkan terlebih dahulu apa yang dibutuhkan untuk menjalankan tutorial, yaitu gambar dengan Background putih yang akan Anda buat sebagai tampilan pada majalah, teks atau tulisan yang akan dibuat sebagai isi dari halaman.
  • Jika sudah siap, buka aplikasi Corel Draw dan pilih New.
  • Copy teks ke lembar kerja Corel Draw lalu tekan F8 untuk mengaktifkan Pen Tool. Kemudian buat ruangan dulu untuk teks yang akan dipindahkan dengan cara menahan klik kiri dan mendragnya dari ujung kiri atas ke kanan bawah agar teks bisa sesuai dengan yang diharapkan. Lalu paste > CTRL+V teks ke dalam ruang teks yang telah dibuat dalam lembar kerja Corel Draw.
  • Sekarang Anda masukkan gambarnya dengan pilih File > Import > pilih gambar > OK. Lalu saat di lembar kerja, “tahan klik kiri” dan drag untuk memberikan ruang pada gambar. Jika teksnya tertutup gambar, Anda klik kanan gambar tersebut dan pilih Order > To Back Of Layer.
  • Klik teks pada lembar kerja Anda dan waktunya untuk memberikan efek Envelope dengan pilih Add New > Apply. Lalu Anda utak atik bagian samping kiri atas dengan klik kiri dan tahan lalu drag atau geser sehingga teksnya sudah bersifat dinamis.
  • Lalu utak atik tanda panahnya dan sesuaikan dengan gambar sehingga gambar akan menyatu dengan teks. Langkah akhir tinggal Anda memberi hiasan pada tampilan tek dan gambar sesuai keinginan Anda.
Mengenal Jendela kerja Coreldraw
Dari sekian banyak komponen dalam jendela kerja Coreldraw, saya hanya akan menerangkan beberapa saja yang penting dipahami untuk pemula. Hal ini dilakukan dengan tujuan agar lebih mudah untuk belajar. Komponen yang lain akan bisa dipahami setelah cukup mahir.
Komponen-komponen itu antara lain :




  1. Title bar (A)
    Title bar berisi informasi tentang aplikasi yang sedang aktif dan file yang dikerjakan. Apabila file itu belum pernah disimpan, maka secara otomatis akan diberi nama Graphic1.cdr, Graphic2.cdr dan seterusnya.
  2. Menu bar (B)
    Menu bar berisi perintah mengenai file yang akan atau sedang dikerjakan. Perintah yang dapat dipilih adalah yang berwarna jelas, sedangkan yang berwarna buram (tidak aktif) menunjukkan bahwa perintah tersebut tidak sesuai dengan objek yang sedang dikerjakan. Yang ada di dalam menu bar adalah File, Edit, View, Layout, Arrange, Effects, Bitmaps, Text, Tools, Windows, dan Help.
  3. Standart toolbar (C)
    Standar toolbar berisi perintah-perintah standar. Standar toolbar dimiliki oleh semua aplikasi under windows, seperti membuat file baru, menyimpan, copy, paste dan lain-lain
  4. Toolbox (D)
    Toolbox adalah sekumpulan peralatan yang dapat digunakan untuk membuat dan mengatur gambar, garis dan warna. Untuk lebih mudahnya, sorot dengan mouse maka akan menampilkan namanya.
  5. Printable area (E)
    Printable area adalah area yang bisa kita cetak dalam media kertas
  6. Color palette (F)
    Palet warna berisi jenis-jenis warna yang bisa kita gunakan untuk fill maupun outline objek sesuai dengan default warna yang kita gunakan.

tulah sekilas tentang tutorial Corel Draw. Semoga bermanfaat
!
:)

[ Baca Selengkapnya... ]

Kamis, 11 April 2013

Cara Belajar Desain Grafis untuk pemula

Ilmu grafis 11 tips belajar desain secara otodidak cukup bisa menginspirasi Anda pemula di bidang desain sekaligus trik belajar desain cepat mudah untuk pemula. Hampir semua skill yang saya miliki saat ini diperoleh secara otodidak. Diantaranya saya peroleh dari internet, video tutorial, dan sebagian lagi dari buku. Menurut saya pengalaman dalam belajar secara otodidak ini sudah layak ditulis.
Sejak dalam instruksional desain ada tiga hal; ilmu pengetahuan, seni dan keterampilanmaka dalam proses desain akan melibatkan ketiga hal tersebut. Namun untuk belajar sendiri apa yang pertama kali perlu dilakukan adalah merupakan suatu yang tidak pasti, ibarat desain adalah kotak persegi bisa saja Anda mempelajarinya dari samping kiri atau tengah atau bahkan dari ujung. Namun kesemuanya akan mengarahkan Anda kepada apa yang disebut dengan desain. Mungkin, apa yang dihasilkan, proses belajar, pola pikir, kemampuan, imajinasi dan lingkungan bisa saja berbeda untuk menciptakan apa yang disebut dengan desain itu sendiri. Kita punya tahapan kita masing-masing yang membuatkemampuan desain kita berbeda meskipun kita memulainya secara bersamaan.
Perlu saya tekankan disini bahwa desainer bukanlah mereka yang mampu atau pintar menggunakan software desain saja. Desain tidak melulu mengenai software yang bahkan menggambar pada buku gambar adalah mendesain. Ada serangkaian daftar tips yang saya buat sendiri sekaligus tambahan dari usulan teman-teman untuk belajar desain yang menurut saya bisa dijadikan panduan untuk melakukan hal tersebut, setidaknya saya mendapatkan apa yang saya inginkan untuk masalah ini. Panduan ini bukanlah panduan dasar yang saklek / rigid dan selalu seperti itu, bisa saja berbeda dengan lainnya.

1. Kenali cara berpikir Anda

Lebih tepatnya adalah kenali siapa diri Anda. Kita dalam mendesain selalu bekerja dengan skala dominan adalah estetika. Estetika ini masuk dalam seni yang diatur oleh otak kanan. Seperti yang saya sampaikan pada artikel proses kreatif desain yang mengungkap cara kerja otak kiri dan otak kanan dan begitu pula pada belajar desain instruksional yang merupakan langkah pendekatan pendidikan program sarjana desain. Untuk mengetahui apakah Anda pengguna dominan otak kiri atau otak kanan ada juga tes untuk mengetahuinya.
Dengan mengetahui bahwa Anda pengguna dominan otak kiri atau kanan, nantinya Anda akan dapat melakukan sesutu untuk menanggapi hasilnya. Seperti melatih otak kanan Anda, melakukan sesuatu yang imaginatif dan berkreasi. Atau bahkan bisa menentukan potensi Anda dalam bidang ini. Begitu pula Anda akan mengetahui cara belajar Anda.
Belajar desain secara otodidak sedikit banyak akan mengarah pada desain praktis (belajar yang mengarah pada praktek) yang membuatnya susah atau perlu waktu yang lama untuk memahami konsep desain. Cara belajar berbeda-beda, setiap orang mempunyai cara belajar mereka masing-masing. Sebagian orang mungkin lebih suka belajar teori kemudian menerapkannya. Sebagian lain mungkin akan melewatkan teori dan langsung pada praktek. Sebagian mungkin lebih mudah memahami dengan studi kasus atau observasi dari proyek desain orang lain.
Kenali juga media belajar yang cocok buat Anda. Apakah Anda lebih nyaman belajar lewat lewat buku, tutorial tertulis, atau mungkin video tutorial? Apakah Anda lebih nyaman dengan pembahasan yang detail atau yang sifatnya teknis, langsung praktek? Untuk mengetahui cara belajar ini membutuhkan eksperimen, mencoba-coba yang kemudian dievaluasi hasilnya. Langkah ini mungkin membutuhkan waktu lama, tapi setelah ini dikuasai, proses belajar Anda akan lebih mudah.
Pada dasarnya dengan mengenali diri kita sendiri kita akan mengetahui apa yang bisa dilakukan untuk mengatasinya, Anda akan dapat bersikap.

2. Pelajari Prinsip dan Instruksional Desain

Tentu saja Anda wajib tahu tentang prinsip desain, banyak diantara mereka penggila desain tidak mengetahui hal ini namun seringkali menggunakannya secara tidak sadar. Dengan mengetahui prinsip desain terlebih dulu akan membantu Anda untuk membuat karya desain yang tidak hanya menarik namun juga penuh manfaat dan mengedukasi. Banyak yang suka desain (mereka yang berkata asalkan dilihat menarik dan wah, ya sudah) akan kehilangan makna desain mereka, mereka tidak bisa menjabarkan maksud yang mendalam atas apa yang mereka buat biasanya akan susah berkomunikasi dengan klien.
Sebagai contoh riil adalah jika Anda tahu perasaan senang dapat diperoleh dengan menggunakan warna kuning (psikologi warna), tentunya untuk menggambarkan kesenangan Anda tidak mewarnai proyek desain Anda dengan warna ungu yang berkesan sedih. Atau juga dalam komunikasi visual Anda bisa mengetahui penggunaan ruang kosongdan nirmana sebagai acuan pembuatan karya desain yang baik dan benar (padahal dalam seni desain tidak ada baik dan benar, namun pendekatan ini masih saja perlu).
Hampir dalam setiap level pembelajaran masih ada dasar-dasar atau pendekatan-pendekatan yang dapat dijadikan acuan untuk melakukannya dengan tepat. Bahkan dibidang seni murni sekalipun masih ada dasar-dasarnya. Mungkin bagi yang berbakat dibidang seni desain tidak terlalu membutuhkan ini, bagaimanapun seni desain tetap ada pelajarannya yang diakui didunia seni desain. Kita tidak bisa mencampakkannya begitu saja sementara orang lain belajar tentang hal tersebut, minimal sekedar tahu, Anda tidak harus mempelajarinya secara mengakar dan malah ribet.

3. Tentukan Bidang Desain

Menentukan bidang desain akan banyak berpengaruh pada apa yang akan Anda pelajari dan apa yang akan Anda hasilkan. Jika Anda menentukan dibidang logo yang sudah itu saja, jangan beralih terlalu cepat sehingga Anda tidak matang dibidangnya. Dunia desain sangatlah luas, Anda tidak bisa mempelajari kesemuanya dan mahir di kesemua bidang. Dengan menentukan bidang desain seperti halnya Anda akan mengetahui batasan-batasannya. Seperti software, teknologi, alat desain, fasilitas, biaya, waktu, tenaga,bahasa dan sebagainya.
Terkait dengan bahasa; desain berupa tutorial, review, showcase dan lain sebaginya banyak yang menggunakan bahasa inggris merkipun ada translator seperti google translate namun hasilnya masih kurang memuaskan. Ada baiknya Anda juga sedikit belajar bahasa Inggris.
Ada berbagai macam bidang desain dengan syarat kemampuan dan kecakapan desaintertentu yang hampir kesemuanya bisa menghasilkan uang. Namun tidak bisa dipilah-pilah terlalu banyak, ya cuma gara-gara tidak mungkin bisa ditulis disini karena saking banyaknya. Namun bisa saya tulis secara umumnya.
  1. Advertising (desain grafis untuk periklanan)
  2. Software Design (desain untuk user interface software)
  3. Web Design (desain tampilan website)
  4. Movie Production (desain movie title, motion graphic)
  5. Animation (Design Animator, Character Design, Illustrator Design)
  6. Music Visualizer (Visual Jokey, Video Maker)
  7. Game Design (desain tampilan game, desain karakter, environment)
  8. Printing Industry (manajemen produksi, packaging)
  9. Editorial Design (layout koran, desain majalah)
  10. Book Design (desain buku)
  11. Information Design (desain peta, sign system)
  12. Interactive Design (desain aplikasi ATM, skenario interaksi user)
  13. Branding Company (logo, identitas, brand developer)
  14. Type Design (desain huruf, eksperimen tipografi) dll

4. Pelajari Software Desain yang sesuai

Belajar software desain masuk dalam bidang keterampilan dan ilmu pengetahuan. Pelajarilah software desain yang potensial dan sesuai dengan bidang desain yang Anda inginkan. Akan sangat lucu jika Anda ingin belajar desain digital sementara Anda tidak menguasai software desain yang memang berbasis digital. Software merupakan alat desain sekunder, alat utama desainer adalah otak mereka, bagaimanapun menguasai software desain namun tidak ada proyek desain yang Anda hasilkan tanpa estetika atau ide kreatif desain di dalamnya akan membuatnya terlihat ‘kering’ dan tidak mengkilat. Jadi teringat kata-kata teman ‘Good design always made for good purpose’.
Dan seringkali kemampuan software desain menjadi hambatan untuk memvisualisasikan ide kreatif kita. Seperti halnya untuk membuat objek tiga dimensi dalam illustrator namun Anda tidak tahu cara membuatnya, hal ini akan bermasalah dan menjadi kendala yang cukup strategis. Meskipun bisa kita cari jawabannya, namun tetap akan menghambat proses seperti pada saat pengerjaan proyek desain kita (ingat! deadline).
Software desain jumlahnya sangat banyak saya sarankan Anda perlu ketahui jenis, nama dan kegunaannya. Sekedar tahu saja tidak menjadi masalah, karena dengan mengetahuinya mungkin suatu saat nanti akan bermanfaat.

5. Belajarlah dari seorang ahli.

Belajar secara otodidak berarti Anda memiliki sedikit bahkan tidak ada kesempatan untuk bertanya. Usahakan Anda belajar dari orang-orang yang terbaik dibidangnya yang bisa mengajarkan dengan mudah dan jelas, mungkin tidak banyak orang yang bisa mengajari Anda tapi pasti ada.
Jangan belajar dari pemula! Pengetahuannya yang terbatas mungkin malah menyeret Anda ke teknik-teknik yang sebetulnya tidak praktis atau malah tidak berguna. Lebih baik belajar langsung dari para ahli yang sudah berpengalaman di bidangnya.
Mencari seorang ahli tidak sesulit kedengarannya. Di internet, mereka akan ada di situs-situs besar. Di buku, mereka bisa ditemukan di penerbit-penerbit terkemuka. Mudah bukan?

6. Kurangi bertanya, gunakan Google!

Di internet ada banyak orang yang baik hati yang menulis tutorial gratis, artikel gratis,software gratis, buku gratis, dan banyak lagi. Itu dilakukan karena memang mereka bisa dan mereka mau. Ini bukan berarti bahwa Anda bisa begitu saja menyuruh mereka unu selalu menjawab atas apa yang Anda tanyakan. Biasakan untuk selalu mencari solusi permasalahan Anda sendiri. Dengan begitu Anda akan merasakan betul atas apa yang Anda usahakan.
Jika ada masalah ketika belajar, mulailah dengan mencari pertanyaannya di Google. Mudah saja, tinggal tuliskan pertanyaannya. Database wordpress rusak, tulis saja “restore database wordpress rusak”. Mau mengubah nomor chapter di InDesign, tulis saja “changing chapter number in InDesign”. Saya jamin Anda akan memperoleh banyak link dan alternatif jawaban dari hampir setiap pertanyaan Anda.

7. Buat atau gabung komunitas

Komunitas yang baik biasanya aktif, ada kegiatan, dan dinamis. Ada dua jenis komunitas yaitu komunitas di internet dan satunya komunitas di dunia nyata.
Pada komunitas didunia maya ada sengkaian etika dan cara yang tersendiri. Sebelum bertanya, pastikan Anda telah mencari di arsip lama. Menanyakan pertanyaan yang sudah ada bisa jadi membuat Anda dianggap spammer. Biasakan juga untuk ikut aktif berdiskusi di pertanyaan-pertanyaan. Ingat bahwa tujuan forum adalah sharing, bukan untuk kita pribadi.
Pada komunitas didunia nyata biasanya cukup terbatas, hal ini disebabkan adanya pembatasan wilayah, pembatasan keikutsertaan (member), pembatasan kepemilikan (ex: komunitas fotografi wajib punya kamera), dan pembatasan usia. Namun hasil yang bisa diperoleh dari komunitas di dunia nyata ini cukup signifikan, seperti memberi semangat kepada Anda untuk terus melangkah maju dan sebagainya.

8. Kurangi pengalih perhatian

Perhatikan apa saja faktor yang bisa mengganggu proses belajar Anda. Faktor ini mungkin saja facebook, twitter, email, atau bahkan pacar dan orang-orang di sekitar Anda. Jika Anda harus sendirian, silakan pindah ke kamar tertutup, yang penting tidak ke kamar tidur.
Facebooktwitter, koprol dan jejaring pertemanan lainnya memang bisa membuat Anda tidak fokus namun itu semua hanyalah fasilitas atau sebuah alat. Jika Anda benar-benar memahami apa yang Anda inginkan, cobalah untuk selalu mencari teman desainer. Dengan cara demikian ada kemungkinan menjadi bukan lagi pengalih perhatian.
Pengalih perhatian bisa saja waktu dan kondisi Anda sendiri, dan kadang tidak bisa dihindari seperti kewajiban mengurus anak Anda yang masih kecil, segeralah untuk mengurangi beban tersebut. Bukan berarti Anda menghindarinya tetapi kurangi semua beban dan pengalih perhatian tersebut. Beranilah untuk berkata tidak pada hal-hal yang tidak strategis atau krusial yang bisa menambah pengalih perhatian Anda.

9. Aturlah lingkungan Anda

Seperti apa yang psikolog katakan bahwa lingkungan akan mempengaruhi pola pikir dan kecenderungan Anda. Bila Anda ingin belajar desain akan sangat memungkinkan Anda mempelajarinya dengan cepat dan mudah jika orang-orang disekeling Anda adalah desainer. Carilah teman desainer yang ada didunia nyata dan begitu pula dunia maya. Kemudian Percakapan Anda, tingkah laku Anda dan cara pikir Anda sedikit-demi sedikit akan bergeser menjadi seolah-olah Anda adalah desainer.

10. Mulai dengan garis besar baru menuju detail

Di kelas, Anda belajar dengan panduan kurikulum. Materi belajar dimulai dari tingkat awal dan berangsur-angsur makin tinggi. Ketika belajar otodidak, kita mengatur sendiri apa yang akan dipelajari. Sebaiknya mulailah dengan mempelajari garis besar untuk memahami peran setiap materi.
Misalnya Anda ingin belajar membuat brosur yang menarik. Secara garis besar, biasanya desain dimulai dari membidik gamabr dengan kamera, mengeditnya dengan photoshop, baru kemudian dikumpulkan beserta tulisan brief pada CorelDraw atau Adobe InDesign. Jadi, yang perlu Anda lakukan adalah memahami seni dan prinsip dasar desain yang baik kemudian barulah Anda menggunakan software semisal Photoshop dan coreldraw. Dengan memahami alur ini, proses belajar akan lebih terarah dan tentunya menghemat waktu.
Belajarlah secara bertahap, sebenarnya itu yang ingin saya sampaikan. Pelajarilah sedikit-demi sedikit dan jangan malu mengakui kemampuan Anda yang ada sekarang. Ada baiknya Anda membuat blog atau sejenisnya untuk menampilkan kemampuan Anda pada about. Mungkin pada awalnya tidak ada kemampuan desain sama sekali, namun sedikit demi sedikit akan berganti. Tulislah perubahan kemampuan secara berkala sehingga Anda mengetahui secara jelas apa yang Anda punya.

11. Tentukan Tujuan Anda Sekarang

Sekali lagi ini menjadi bahasan yang teramat penting untuk ditinggalkan dalam tulisan ini. Seorang tanpa tujuan yang pasti akan selalu goyah pada perjalannya sebelum apa yang dicarinya mulai kabur dan pergi menjauh. Maksud utama dari point ini adalah jika Anda sudah mengetahui apa saja pekerjaan yang ada dalam ruang lingkup desain, maka Anda sudah wajib untuk memilih mana yang sesuai dan cocok untuk Anda. Dengan menentukan jenis pekerjaan, bayaran yang ingin Anda capai, hasil desain yang ingin Anda raih, statusbisnis, status sosial, waktu Anda ingin mencapainya, kemampuan yang mana Anda mau pelajari dan masih banyak lagi. Bukankah belajar sudah seharusnya menghasilkan? dan akan lebih menarik jika kita menyukainya sekaligus mendapatkan uang darinya bukan?
Tentukan sekarang! Dan akan mengarahkan Anda pada sesuatu yang pasti dengan ruang lingkup pasti, waktu yang pasti, hasil yang pasti, dan kemampuan yang pasti. Jika tidakYou are not into that. Hal ini akan memicu adrenalin Anda untuk berbuat lebih dan lebih lagi. Tujuan Anda akan mengarahkan Anda padanya. Setidaknya Anda berusaha untuk mencapainya.
Tidak mudah belajar desain, tidak semudah membalikkan tangan. Anda akan memerlukan proses dan biarlah waktu menentukan kemampuan Anda. Anda akan diuji dengan berbagai kesulitan ketika mempelajarinya. Tapi yakinlah dengan tekad, passion dan semangat Anda pasti bisa!.

sumber artikel : http://www.ahlidesain.com/11-tips-belajar-desain-otodidak.html




[ Baca Selengkapnya... ]

Rabu, 05 Desember 2012

Membuat efek Kertas Sobek Dengan CorelDRAW

Ada kalanya kita membutuhkan efek kertas sobek untuk pemanis desain yang sudah kita buat, hanya untuk membuat kesan 3D sehingga desain kita kelihatan tampak hidup, tutorial ini terinspirasi dari logo CorelDRAW X3 (bunglon menubruk kertas), dan untuk membuat dengan CorelDRAW langkah-langkahnya sangat sederhana;


Contohnya seperti gambar dibawah ini;




Adapun caranya sebagai berikut;

Buat objct kotak dengan Ractangle tool (F6)




Selanjutnya buat object bebas dengan Freehand tool (F5)




Buat juga object bebas yang nantinya untuk sobekan kertas




Iris bagian object yang tidak diperlukan, sebagai object potong adalah object yang pertama kita buat dengan menggunakan menu Trim



Buat gradasi dengan Interactive Fill tool (G), atur sedemikian rupa semua object sobekan




Selanjutnya object bebas yang pertama kita buat beri warna hitam dengan Color Pallete, dan beri efek transparan





Selesai, gambar kita sudah kelihatan tampak nyata, seperti bungkus kertas yang sengaja disobek untuk melihat keadaan dalamnya .....



Kenapa gambar kok bisa muncul di dalam effect kertas sobek ?  
di sini rahasianya!!!


sumber : belajar-coreldraw.blogspot.com

[ Baca Selengkapnya... ]

Translate

Online

Visit My Blog

Flag Counter _ HTML hit counter - Quick-counter.net

Jumlah Pengunjung

Daftar Blog Partner

Powered By Blogger
 
This Blog is proudly powered by Blogger.com | Template by FRENZOPUNYA